PARLEMENTARIA, Makkah - Ketua Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin), turun langsung mengecek kesiapan pemberangkatan jemaah haji Indonesia ke Arafah. Pada Jumat pagi waktu setempat, Gus Muhaimin menemukan adanya keterlambatan bus yang akan mengangkut jemaah menuju Arafah.

Sebagaimana diketahui, puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) dimulai pada Sabtu, 9 Zulhijah 1445 Hijriah. Pemberangkatan jemaah haji Indonesia ke Arafah dimulai pada Jumat (14/6/2024) pagi.

Dalam inspeksinya, Gus Muhaimin mengungkapkan adanya keterlambatan bus yang seharusnya mengangkut jemaah ke Arafah. "Saya menemukan fakta, janji ini mobil jam 7 (datang), ada yang jam 6. Tetapi sampai pagi ini belum datang," ujar Gus Muhaimin usai melepas Jemaah Haji Indonesia ke Arofah.

Gus Muhaimin meminta Kementerian Agama (Kemenag) untuk segera melakukan pembenahan terhadap masalah transportasi. "Penanganan transportasi harus ditingkatkan dan diperkuat," tegasnya.

Saat inspeksi, Gus Muhaimin juga sempat menyapa jemaah dan memastikan mereka dalam kondisi sehat. "Saya cek sehat semua, makanan puas, sekarang yang perlu diperkuat masalah transportasi, harus dibenahi," tambahnya.

Lebih lanjut Gus Muhaimin menekankan pentingnya ketepatan waktu angkutan bus untuk memastikan jemaah tidak terlantar dan dapat melaksanakan wukuf di Arafah, yang merupakan puncak ibadah haji. "Hari ini adalah hari paling penting bagi jemaah haji Indonesia, karena jemaah mulai berangkat ke Arafah mulai pagi ini sampai nanti malam terus bergulir," kata Wakil Ketua DPR RI.

Gus Muhaimin meminta pemerintah serius menyikapi permasalahan transportasi ini. "Karena itu, ini harus jadi perhatian kita semua. Oleh karena itu, kita harus siaga, waspada," tambahnya.

Gus Muhaimin, didampingi oleh istrinya dan Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Marwan Dasopang, melakukan inspeksi ke tiga pemondokan di Misfalah, Arab Saudi, untuk memastikan kesiapan jemaah. Mereka bergerak dari penginapan di Makkah ke Misfalah mulai pukul 06.45 WIB. (skr/aha)