1. | Pasal 12 Ayat 2 | Peraturan Pemerintah No. 36/2011 | Jabatan Yang Tidak Boleh Dirangkap Oleh Hakim Agung Dan Hakim
|
2. | Pasal 16 Ayat 1 | Peraturan Bersama Mahkamah Agung dan Komisi Yudisial No. 04/PB/MA/IX/2012 dan 04/PB/P.KY/09/2012/2012 | Tata Cara Pembentukan, Tata Kerja, dan Tata Cara Pengambilan Keputusan Majelis Kehormatan Hakim |
3. | Pasal 21 Ayat - | Peraturan Pemerintah No. 0/0 | - |
4. | Pasal 22 Ayat 1 | Peraturan Pemerintah No. 0/0 | - |
5. | Pasal 22 Ayat 2 | Keputusan Menteri Keuangan No. 0/0 | - |
6. | Pasal 27 Ayat - | Keputusan Menteri No. 0/0 | - |
7. | Pasal 28 Ayat 1 | Keputusan Presiden No. 83/2003 | Sekretariat Pengadilan Pajak |
8. | Pasal 28 Ayat 2 | Keputusan Menteri Keuangan No. 24/2004 | Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Pengadilan Pajak |
9. | Pasal 28 Ayat 3 | Peraturan Ketua Pengadilan Pajak No. 1/2010 | Tata Tertib Persidangan Pengadilan Pajak sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Ketua Pengadilan Pajak Nomor PER-001/PP/2013 |
10. | Pasal 32 Ayat 2 | Surat Edaran Ketua Pengadilan Pajak No. 3/2015 | Penyampaian Laporan Pemberian Jasa Kuasa Hukum di Pengadilan Pajak |
11. | Pasal 34 Ayat 2 | Peraturan Menteri Keuangan No. 61/2012 | Persyaratan untuk Menjadi Kuasa Hukum pada Pengadilan Pajak |
12. | Pasal 9 Ayat 5 | Keputusan Menteri Keuangan No. 449/2003 | Tata Cara Penunjukkan Hakim Ad Hoc pada Pengadilan Pajak |